Tentunya Anda tidak asing lagi dengan perusahaan penyedia ekspedisi yang kini menjamur. Jasa ekspedisi barang inilah yang membantu para pemilik bisnis online mengembangkan usahanya. Terutama bisnis skala menengah ke bawah yang menjual produk dalam jumlah tidak begitu banyak.
Secara harfiah, ekspedisi adalah pengiriman barang dari satu daerah ke daerah lainnya dalam jangka waktu tertentu dan barang yang dikirimkan memiliki berat tertentu. Pembahasan kali ini akan mengulas tentang pengertian jasa ekspedisi, perbedaan ekspedisi dan kargo, dan jenis-jenis barang yang dikirim melalui pengiriman ekspedisi.
Apa itu Jasa Ekspedisi?
Jasa ekspedisi merupakan perusahaan penyedia layanan pengiriman barang yang tarifnya ditentukan dari berat barang, jarak yang ditempuh, dan pilihan waktu pengiriman. Apabila barang yang dikirim berat dan tujuannya jauh biasanya akan dikenakan tarif cukup mahal.
Sistem pengiriman barang melalui ekspedisi umumnya menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Namun, bagi perusahaan ekspedisi profesional dan terpercaya biasanya memiliki armada sendiri atau bekerjasama dengan perusahaan penyewaan kendaraan umum.
Perbedaan Ekspedisi dan Kargo
Masih banyak masyarakat tidak memahami perbedaan pengiriman barang dengan ekspedisi dan kargo.
1. Pengiriman Barang Ekspedisi
Pengiriman barang dengan jasa ekspedisi tidak ada minimal berat barang. Jadi, Anda dapat seringan apapun barang yang hendak dikirim, tarif pengiriman minimal tetap 1 kg atau dihitung per kilogram. Layanan pengiriman ekspedisi umumnya mengirim secara Door To Door.
Kurir akan menjemput barang dari tempat pengirim, kemudian barang yang diterima juga akan sampai ke alamat tujuan. Setiap perusahaan ekspedisi menawarkan paket pengiriman berbeda-beda. Contohnya paket pengiriman one night delivery, regular, dan ekspres.
2. Pengiriman Barang Kargo
Sementara jasa pengiriman melalui kargo biasanya dikhususkan untuk pengiriman barang dalam jumlah besar. Ketika proses pengiriman ada perusahaan kargo yang menggunakan kontainer 20 ft maupun 40 ft sesuai kebutuhan. Namun, ada juga opsi lain untuk pelanggan yakni pengiriman barang minimal 10 kg atau 50 kg.
Pengiriman barang melalui jasa kargo juga dinilai lebih murah dibandingkan ekspedisi karena jumlah atau berat barang lebih besar. Tetapi tidak semua jasa kargo melayani pengiriman door to door.
Pengirim harus mengantarkan sendiri barangnya ke agen kargo terdekat dan penerima harus mengambil di agen kargo yang berada di wilayahnya. Pengiriman kargo biasanya menggunakan armada kereta, bis, ataupun truk angkut. Dilihat dari waktu pengirimannya juga cukup lama, barang biasanya akan sampai ke alamat tujuan minimal 1-3 minggu.
Sistem Kerja Ekspedisi Ketika Mengirim Barang
Sama halnya dengan perusahaan lain, layanan ekspedisi juga memiliki sistem kerja tersendiri, antara lain berikut ini.
1. Barang
Barang yang hendak dikirimkan menjadi hal pertama yang agar pengiriman ekspedisi berjalan. Kemudian dilakukan pengecekan apakah barang kiriman tersebut merupakan barang ilegal yang pengiriman dilarang pemerintah.
2. Pengemasan Barang (Packing)
Hal paling penting ketika barang dikirim adalah packing terlebih dahulu. Pengemasan barang atau packing ini juga termasuk bagian dari kinerja jasa ekspedisi. Tujuannya agar barang tetap utuh dan tidak mengalami kerusakan ketika ditiba ke alamat tujuan.
Pihak ekspedisi akan menilai kelayakan barang kiriman sesuai dengan jenis barangnya. Contohnya barang pecah belah maka pemgemasan menggunakan plastik, berlapis bubble wrap, penataan diatur dengan styrofoam dan diletakkan dalam kardus. Ada beberapa layanan ekspedisi menolak barang kiriman apabila pengemasannya tidak sesuai standar.
3. Pengurusan Dokumen dan Administrasi
Selanjutnya, perusahaan penyedia pengiriman ekspedisi akan mengurus administrasi dokumen. Dimana surat-surat tersebut meliputi izin usaha, izin jalan, surat-surat administrasi bea cukai, dan lainnya. Tanpa pengurusan dokumen yang lengkap maka jasa ekspedisi dapat dikatakan ilegal.
Jenis-jenis Barang Dikirimkan Menggunakan Ekspedisi
Tidak semua barang dapat dikirim melalui layanan ekspedisi. Seperti hewan, senjata api, cairan kimia berbahaya tidak dapat dikirimkan. Perusahaan ekspedisi biasanya akan melayani pengiriman barang-barang berikut dengan senang hati.
1. Elektronik
Produk elektronik dapat dikirimkan apabila packaging sesuai standar. Misalnya, produk laptop, televisi, handphone, mesin cuci, dan lainnya. Umumnya pengirim produk elektronik adalah penjual toko online atau e-commerce yang tidak mengharuskan pembeli datang ke toko.
2. Farmasi
Ada pula produk farmasi atau kesehatan yang dikirim melalui layanan ekspedisi. Pasalnya, beberapa produk hanya disediakan di ibukota atau daerah tertentu. Pengiriman produk farmasi harus dilakukan berdasakan standard operasi prosedur dari perusahaan ekspedisi. Contoh produk farmasi adalah obat-obatan dan alat kesehatan.
3. Apparel
Produk Apparel adalah produk tekstil jadi atau pakaian. Frekuensi pengiriman pakaian dapat dikatakan paling tinggi karena toko baju online jumlahnya semakin meningkat. Oleh sebab itu adanya pengiriman ekspedisi sangat membantu pengiriman dan distribusi barang.
4. Food and Beverages
Food and beverages juga dikirimkan melalui layanan ekspedisi. Biasanya makanan dan minuman yang tahan lama dan bahan-bahan pembuatnya. Khusus pengiriman bahan baku biasanya pihak ekspedisi menyediakan box tersendiri yang dilengkapi dengan sistem pendingin. Sehingga, ketika makanan dan minuman sampai ke daerah lain tidak akan rusak.
5. Kosmetik
Produk kosmetik wanita dapat dikirimkan melalui ekspedisi. Tentunya packaging harus sesuai standar agar kosmetik tetap utuh dan tidak rusak saat tiba ditempat tujuan.
6. Otomotif
Sebenarnya produk otomotif yang dikirim melalui ekspedisi bukanlah otomotif motor atau mobil. Melainkan spare part otomotif karena ukurannya masih normal.